Kedatangan Ust. Yusuf Mansur di UIN Maliki kali ini lagi-lagi membikin para jama'ah shalat Jumat di Masjid Tarbiyah tercengang dengan khutbahnya (7/6).
Dalam isi ceramahnya, Ust. Yusuf Mansur mengajak para jamaah, khusunnya mahasiswa UIN Maliki untuk senantiasa membiasakan diri membaca Alquran. Anjuran yang disampaikannya pun sangat sederhana yaitu hanya membaca bukan menghafal, membaca yang dimaksud dilakukan dengan barulang-ulang. Membaca satu ayat Alquran harus dibaca hingga 20 kali setelah itu dinaikkan lagi jumlahnya menjadi 40, atau bahkan 400 kali. "Jika cara membaca Alquran seperti ini antum lakukan ane jamin hafal tanpa harus menghafal," terangnya serius.
Cara membaca berulang-ulang tersebut bisa membuat pembaca hafal dengan sendirinya, dan kalau bisa mahasiswa UIN Maliki tidak hanya baca. Namun, juga memahami arti dan tafsirnya. "Jika ini dilakukan ane yakin kalian akan dicintai Allah dan dunia akan tunduk pada orang-orang yang selalu menjaga dan mengamalkan isi Alquran," katanya.
Setelah memahami isi kandungan isi Alquran, hendaknya harus bisa mengamalkan sedikit demi sedikit apa yang diserukan dalam Alquran.
Menjadi mahasiswa, kata dia, jangan hanya kuliah untuk memenuhi SKS saja. Akan tetapi, hendaknya bisa memanage waktunya untuk memperbanyak baca Alquran. "Saya yakin jika diwaktu senggang dimanfatin untuk membaca dan memahami isi Alquran anda akan menjadi mahasiswa yang memiliki kelebihan tesendiri," ungkapnya.
Masih kata Ust. Yusuf Mansur, kuliah jangan hanya memiliki cita-cita untuk mencari pekerjaan yang layak. Namun, jadilah mahasiswa yang bisa menaklukan isi dunia dengan ilmu yang kamu miliki. Sehingga, jika begitu, kamu tidak akan menjadi buruh orang-orang berduit yang memiliki perusahaan besar. Allah SWT telah berjanji dalam Alquran bahwa Allah akan mengangkat derajatnya orang-orang yang beriman dan berilmu. "Itu sudah menjadi janji Allah kepada hambanya yang beriman dan berilmu," terangnya tegas.
Bagi yang memiliki ilmu Alquran hendaknya mereka mengajarkan kepada orang lain, karena sebaik-baiknya orang adalah orang yang mengerti ilmu Alquran dan mau mengamalkan dan mengajarkaanya pada orang lain. "Subahanallah, semoga Allah senantiasa memberikan hidayahnya kepada kita semua untuk senantiasa menjalankan apa yang diperintahkan dan menjahui apa yang menjadi larangan-Nya," pungkasnya.
Posting Komentar