Saintek Gelar Workshop Kompetensi Meneliti Bagi Mahasiswa

penelitian-mahasiswa

IMAKA MALANG - Fakultas Sains dan Teknologi (Saintek) UIN Maliki Malang memberi perhatian lebih terhadap penelitian. Tidak hanya penelitian yang dilakukan oleh dosen tetapi juga mahasiswa. Salah satunya yaitu melalui ajang kompetisi meneliti bagi mahasiswa. Sementara untuk membekali mahasiswa bagaimana memecahkan persoalan dalam meneliti, Fakultas Saintek gelar Workshop Kompetensi Meneliti Bagi Mahasiswa 2014 (23/4).

Acara yang bertempat di Aula gedung C lt.3 itu dibuka oleh Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Dr. Ahmad Barizi, dalam sambutannya beliau mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membangun jiwa kompetisi, serta menumbuhkan jiwa akademisi terutama dalam ketrampilan meneliti. “Tak tanggung-tangung dana yang disediakan yaitu 285 juta untuk dana penelitian bagi mahasiswa yang terpilih untuk masing-masing jurusan sebanyak 30 judul penelitian,” terangnya.

Materi pertama disajikan oleh Dekan Fakultas Saintek, Dr. Bayyinatul Muchtaromah, menerangkan pengembangan riset di Fakultas Saintek. Beliau mengatakan bahwa kemajuan suatu universitas 30% bisa dilihat dari hasil risetnya, selanjutnya 30% dari hasil publikasi riset. “Sehingga perlu adanya peningkatan baik kuantitas maupun kualitas penelitian, salah satunya melalui kegiatan kompetisi meneliti untuk mahasiswa” paparnya. Lanjutnya, sehingga output yang dihasilkan dari kegiatan tersebut yaitu sesuai dengan roadmap penelitian tiap jurusan masing-masing. “Sehingga didapatkan penelitian yang bertahap dan berkelanjutan tiap tahun yang nantinya bisa dipatenkan dan memberikan kontribusi terhadap masyarakat untuk mengatasi masalah global,” harapnya.

Sementara pemateri kedua, Agung Murti Nugroho, Ph.D, Ketua Jurusan Teknik Arsitektur Universitas Brawijaya  menjelaskan tentang strategi dan teknik membuat proposal penelitian yang kompetitif. Beliau menjelaskan bahwa penelitian yang kompetif yaitu penelitian yang memiliki originalitas dan memberikan kontribusi yang signifikan. Sementara format penulisan proposal yang baik diantaranya yaitu ringkasan yang sistematis, latar belakang yang logis, metode yang skematis, dan pembiayaan yg realistik. “Selain itu, mengetahui unsur-unsur yang ditetapkan oleh pemberi dana penelitian itu juga penting. Yaitu terkait spesifikasi dan tujuan, kriteria yang digunakan untuk mengevaluasi dan format tulisan,” terang dosen yang menyelesaikan S3nya di Universitas Teknologi Malaysia itu. Diakhir penjelasnya beliau mengatakan bahwa mahasiswa indonesia bukan yang bertumpuh pada dana penelitian melainkan pada hasil penelitian.

===============
Sudah banyak bisnis online yang menawarkan jasanya dengan tawaran hasil melimpah tapi harus cari downline terlebih dahulu. Tapi, bisnis online yang kami tawarkan tidak perlu cari downline. Cukup sekali daftar dan dapatkan manfaatnya. Klik disini

Share this article :

+ komentar + 1 komentar

Anonim
8 Desember 2014 pukul 03.51

halah..aq uda tw akal bulusnya..tmn q ikut penelitian..tgl 5 sept kmrn hrs ngmpulin laporan..n dipaksa ikut worksop ni itu..sampai skrg 60% danax gk cair2..utg j aq gk ikut..jd males mw ikut kyk gtuan..gk bs dprcaya mulutnya..

Posting Komentar

 
Support : Aditya Nusantara | Berita Terbaru | Berita Kampus
Copyright © 2014. IMAKA MALANG - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger